Pengemasan produk pralatan sistem teknik dimaksudkan untuk mempermudah pekerja dalam menjalankan suatu pekerjaan untuk mencapai efektivitas dan efisiensi dalam pembutan produksi. Perkembangan teknologi dalam pengemasan suatu produk berkembang dengan cepat. Casing atau selubung didesain sedemikian rupa dengan mempertimbangkan estetika dan konsep yang ingin ditampilkan sesuai dengan pengguna atau calon pembeli.
Pengemasan untuk pelindung fungsi distribusi dan fungsi identitas sebagai kemasan produk didesain agar produk dapat terlindung dari benturan dan menarik Adapun fungsi kemasan produk antara lain :
a. Mempertahankan mutu
b. Memperpanjang masa simpan
c. Mempermudah penyimpanan dan pemasaran/transportasi
d. Menambah daya tarik bagi konsumen (memberi informasi dan sarana promosi
Agar manfaat tersebut di atas dapat dicapai, maka hal-hal berikut harus diperhatikan:
a. Dibuat semenarik mungkin, punya ciri khas
b. Memuat informasi yang jelas & jujur
c. Menarik (desain, warna, bentuk), dengan komposisi yang imbang
d. Ukuran & material bahan sesuai kebutuhan
e. Bahan terbuat dari material yang tahan terhadap perlakuan pada saat pemindahan (transport).
f. Volume kemasan, menggunakan ukuran yang umum untuk produk-produk tertentu, misalnya 250 gr, 500 gr atau 1000 gr.
Label, adalah informasi yang dibuat pada kemasan biasanya berisikan tentang:
a. Informasi produk yang sebenarnya
b. Foto atau gambar produk
c. Logo perusahaan
d. Alamat produsen
e. Bobot produk
Informasi tentang masa produksi dan atau masa kadaluwarsa dan hal-hal lain yang istimewa pada produk yang dihasilkan, menjadi bagian informasi pada konsumen.
Produksi zat warna indigo yang terdiri dari dua jenis, yaitu basah dalam bentuk pasta dan tepung, maka bentuk kemasan bagi keduanya berbeda.
Penggunaan zat warna alam indigo biru pada industri batik di masyarakat |
Desain kemasan produk dan distribusi pasta zat warna alami |
0 komentar:
Posting Komentar