Pengertian dan Bahan Dasar Pembuatan Nugget | Biasa Membaca -->

Pengertian dan Bahan Dasar Pembuatan Nugget

Pengertian Nugget

Nugget merupakan makan cepat saji yang pada prinsipnya dapat diolah dari berbagai bahan hewani dan nabati (daging ayam, udang, ikan, dan tahu) dengan terlebih dahulu menghaluskan bahan dasar dengan ditambah bahan- bahan lain seperti tepung terigu/tepung tapioka, air es dan bumbu-bumbu. Penyajian nugget dilakukan dengan terlebih dahulu melumuri nugget dengan butter dan tepung roti (bread crumb) kemudian dilakukan penggorengan. Di pasaran nugget biasanya dijumpai dalam bentuk persegi empat, dengan warna kuning keemasan sebagai akibat proses penggorengan.

Nugget dari daging ayam dikenal dengan Chicken Nugget, nugget berbahan dasar udang dikenal dengan Shrimpt Nugget, sedangkan nugget dari ikan dikenal dengan Fish Nugget. Untuk menghasilkan nugget yang baik sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor Seperti kualitas bahan dasar, bahan pembantu, proses pembuatan dan penyimpanan.

Baca Juga : Produk Olahan Siap Saji Fish Jelly Nugget

Bahan Dasar Nugget

Pemahaman tentang karakteristik bahan dasar sangat penting dalam pengolahan, mengingat kunci untuk mendapatkan produk olahan yang berkualitas, salah satunya sangat dipengaruhi oleh kualitas bahan dasar. Bahan dasar yang tidak memenuhi karakteristik yang diinginkan meskipun diolah dengan baik tidak akan menghasilkan produk sesuai kriteria yang diharapkan. Bahan dasar yang digunakan pada pembuatan Fish Nugget adalah daging ikan segar atau surimi.

Bahan Dasar Nugget

Pada dasarnya hampir semua jenis ikan dan hasil perikanan lainnya, dapat dimanfaatkan dagingnya untuk membuat nugget ikan. Ikan Nila, lele, gurame, tongkol, udang, kepiting dan jenis-jenis lainnya dapat diolah menjadi nugget. Prinsip yang sangat penting yang harus diperhatikan dalam memilih ikan sebagai bahan dasar pembuatan nugget adalah ikan harus segar, tidak cacat fisik dan berkualitas baik. Ikan yang segar memiliki mutu/kualitas protein (aktin dan miosin sebagai pembentuk tekstur nugget) masih tinggi, serta kapasitas mengikat airnya (whc= water holding capacity) masih baik.

Kesegaran ikan dapat diketahui dengan cara mengamati penampilan fisik, mata, insang, tekstur dan baunya. Ikan segar tampak mengkilap sesuai jenis ikan. Lendir di permukaan tubuh tidak ada, kalau ada hanya tipis dan bening. Sisik menempel kuat dan tidak mudah lepas, perut utuh dan lubang annus tertutup. Mata cembung, cerah, putih jernih, pupil hitam dan tidak berdarah. Insang merah cerah dan tidak berlendir atau sedikit lendir. Tekstur daging kenyal, lentur dan berbau segar atau sedikit amis.

Karakteristik lain yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan bahan dasar selain kesegaran ikan adalah kandungan duri pada ikan. Sebaiknya dipilih ikan dari jenis yang tidak banyak mengandung duri dalam daging ikan. Duri yang banyak terkandung dalam daging ikan, selain menyulitkan dalam proses pengolahan, juga membahayakan pada saat dikonsumsi. Namun demikian jika memiliki alat yang dapat memisahkan duri yang terkandung ikan atau tersedia tenaga yang mampu memisahkan duri ikan, maka ikan-ikan yang berduri banyak juga dapat digunakan sebagai bahan dasar nugget.

Baca Juga : Proses Pembuatan Nugget

Pengertian dan Bahan Dasar Pembuatan Nugget Rating: 4.5 Diposkan Oleh: khadhika

0 komentar:

Posting Komentar

BERLANGGANAN GRATIS

Silahkan masukan e-mail anda untuk mendapatkan kiriman materi pelajaran terbaru dari biasamembaca.blogspot.com gratis langsung ke e-mail anda

Dikirim oleh biasamembaca.com